Senin, 20 April 2015

MEREKAPUN LAYAK DI SEBUT KARTINI

Saat ini wanita sudah banyak melakukan karya-karya luar biasa dalam kehidupan, menjadi seorang pengusaha sukses, pendiri lembaga sosial, mejadi mentri, menjadi presiden, menjadi polisi, atau menduduki jabatan tertinggi dalam legislatif, menjadi dokter atau profesi lainya, mereka terkadang kita sebut wanita karir, emasipasi dan Kartini masa kini. 

Tetapi jarang sekali kita menyebut seorang ibu rumah tangga, seorang wanita pengayuh beca, pemecah batu, kuli bagunan sebagai Kartini masa kini.  Padahal mereka juga melakukan tugas-tugas yang selayaknya dilakukan oleh seorang laki-laki.  Apakah emansipasi dan Kartini masa kini hanya cocok di sematkan kepada wanita-wanita yang bekerja di kantoran?



Bagi saya  emassipasi menenpati posisi ke tiga, karena saat ini, di jaman sekarang ini wanita menjadi seorang pekerja bukan karena emansipasi, Pertama karena "Kebutuhan Hidup:, Kedua "sayang ijazah tidak terpakai", dan ketiga baru bisa dikatakan " ber- Emansipasi".

Banyak sekali wanita sekarang lebih dari ber-Emansipasi, mengapa demikian, karea banyak wanita menjadi tulang punggung keluarga, dan menjadi wanita karir tanpa sengaja, dikarenakan faktor keadaan.

Mulailah kita melihat emansi danpa melihat posisi, karena saat ini semua wanita adalah Kartini masa kini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar