KABUT ASAP KEMBALI PEKAT
Sriwijaya
Radio. Palembang . Kabut asap kembali pekat menyelimuti kota Palembang, padahal
beberapa hari terakhir cuaca sudah mulai bersahabat. Kabut asap kali ini (3/11/2014) dirasakan masyarakat yang terburuk sejak
beberapa bulan terakhir, sebab asap dari kabut tampak jelas terlihat, bahkan
banyak masyarakat yang mengaku tidak sanggup membuka pintu dan jendela di pagi
hari dikarenakan kabut asap masuk ke rumah mereka. Feni salah seorang ibu rumah tangga yang
tinggal di kawasan Lebung Gajah, Sematang Borang Palembang, meminta anaknya
yang masih kelas 1 SD tidak sekolah, sebab jarak pandang sangat terbatas,dan
kabut yang tebal, “ anak aku idak kusekolahke hari ini, biarlah libur dulu,
soalnyo kabut asepnyo tebel nian, gek anak aku malah sakit be” ujarnya. Hal senada juga du ungkapkan suryani, ia juga
terpaksa meliburkan sendiri anaknya, sebab takut terkena ISPA.
Akibat
kabut asap yang tebal, banyak maskapai mengalami delay di Bandara Internasional
SMB II Palembang. Maskapai yang
mengalami gangguan penerbangan pagi tadi anatara lain, Garuda Indonesia , Lion
Air dan CitiLink.
Sementara
itu Kepala Stasiun Klimatologi Kelas II Kenten Palembang , Mohamad Irdam
mengatakan, kabut asap akan terus terjadi jika hujan tidak turun, apalagi beberapa
hari lalu terjadi kebakaran lahan di kawasan OKI tepatnya daerah Tulung Selapan
dan Pangpangan, dari data yang ada sedikitnya 140 titik api kembali terlihat di
kawasan tersebut.Tetapi menurutnya di prediksi di sumsel 2 hari kedepan akan di
guyur hujan, sebab ada angin dari laut Cina, jadi kemungkinan hujan akan turun
sangat besar.
Ada yang menarik saat kabut asap menyelimuti Palembang (3/11/2014), anak-anak SD yang di liburkan sendiri oleh para orang tuanyajustru bercanda di remang remang kabut, dengan memakai masker, mereka saling bercanda, meminta teman tetangga mereka bisa menebak dimana posisi. " Nisa tebak aku dimano" kata bocah lelaki kelas 2 SD, ia meminta Anisa tetangganya untuk menebak, sebaliknya Anisa dengan tertawa-tertawa bilang " aku dak kejingoan kau soalnyo di tutup kabut asep"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar